Tiada kata yang tepat selain kami awali dengan kata “MAAF” untuk kesalahan pada KARUNIA edisi 1/I/Agustus 2008 untuk salah ketik, layout yang buruk juga belum menjelaskan tentang arti nama majalah ini. Semoga kami bisa menampilkan yang lebih bagus di edisi ini & memuaskan pembaca.
Apa arti nama KARUNIA di majalah ini? Menurut ensiklopedi alkitab masa kini artinya pemberian, baik itu pemberian manusia kepada Allah (persembahan) juga pemberian dari Allah kepada manusia (keselamatan). Pemberian sebagai tanda kemurahan hati dan anugerah bagi yang menerima pemberian. Kata Karunia digunakan juga secara khas untuk “karunia-karunia rohani’ yaitu pemberian dari Allah untuk sejumlah orang yang diberkati dengan karunia-karunia ini. Sedangakan menurut kamus lengkap Bahasa Indonesia karya Drs. Sampurna K., Karunia artinya belas kasih. Jadi, KARUNIA adalah pemberian dari Allah pada kami, atas belas kasih yang tulus ikhlas. Lalu nama KARUNIA di majalah ini selain berarti pemberian yang tulus ikhlas juga merupakan komitmen kami untuk memberikan kembali apa yang sudah kami terima atas pemberian Allah dan sesama dalam bentuk media majalah ini. Harapan kami dengan adanya majalah KARUNIA dapat memberikan informasi dan menjadi alat komunikasi yang handal yang selalu memberikan berkah untuk pembacanya.
Bertepatan dengan hari Sumpah pemuda di bulan Oktober maka edisi ini temanya adalah pemuda. Kita semua tahu pemuda adalah generasi penerus maka harus dipersiapkan agar harapan yang terukir indah akan menjadi kenyataan. Gelora semangat pemuda, energinya yang besar, kreatif dan selalu inovatif menjadi pemantik yang kuat untuk kemajuan. Khusus kami tuliskan di sini adalah kiprah pemuda dalam pelayanan gereja lokal khusus di GKJ Purwantoro. Kompa dengan gegap gempita yang menyala. Yang kayak apa sich…?
Akhirnya, harapan kami di edisi ini bisa memuaskan pembaca. Tentu saja masih banyak kekurangannya maka dari itu kami sangat membutuhkan tanggapan dari pembaca melalui surat, e-mail, sms atau titip “weling” pada redaksi agar KARUNIA semakin berkenan di hati pembaca. Bravo!